Langsung ke konten utama

Review Kelompok 4 : Fitrah Seksualitas pada Masa Pubertas

Ratna Yoen: Masa pubertas terjadi karena mulai bekerjanya kelenjar pituitari yaitu kelenjar endokrin berbentuk oval kecil berlokasi pada dasar otak hanya di belakang hidung dan di bawah syaraf optic (syaraf yang menuju ke mata). Kelenjar itu berukuran sebesar kacang dan sangat penting karena mengeluarkan beberapa pesan kimia yang dikenal sebagai hormon.

Hormon yang diproduksi oleh kelenjar pituitari membantu untuk mengatur dan mengendalikan pengeluaran hormone-hormon lainnya dari kelenjar endokrin lain yang bertanggung jawab untuk pertumbuhan, metabolisme dan pematangan tubuh. (_sumber : www.singhealth.com.sg_)

Kelenjar ini juga dikenal sebagai *dua angsa emas*

Berada pada masa Pre Aqil-Baligh

Anak 👦 : usia 10-16 tahun
Anak 👩 : usia 8-15 tahun

Usia ini bisa beragam karena disebabkan oleh faktor :
▪Keturunan
▪Baik Buruknya gizi
▪Rangsangan tontonan dan bacaan.

Tanda-tanda pubertas pada anak dimulai dari aktifknya organ reproduksi ditandai dengan adanya *menstruasi* pada anak perempuan dan *mimpi basah* pada anak lelaki ( _sumber ensexclopedia  ykbh_ )

🅟🅔🅡🅘🅞🅓🅐 🅜🅐🅢🅐  🅟🅤🅑🅔🅡🅣🅐🅢
🔅Perioda depresi
🔅Perioda Kecemasan
🔅Perioda kerewelan
🔅Perioda pembangkangan
🔅Perioda ingin tampil beda

( _sumber : www.ummi-online.com_ )

Diskusi :
  1. Alif Kiky : Berhubung anak sy masih balita, sy mau nanya nih 😅
    Semisal nih, kalau anak laki2 kita mimpi basah untuk yang pertama kalinya. Respon kita kepada anak laki2 bagaimana?
           Jawab : Kalo yg ini saya sdh janjian sama si Ayah kalo anak mimpi basah, ayah yg handle, biar nyaman aja anaknya,,, tapi sebelumnya memang kita kasih pengetahuan dulu secara umum. Saya kebagian pengetahuan umumnya aja mbak,, tapi kalo detailnya,, spt apa mani, spt apa mazi, dan spt apa mimpi basah, si Ayah bicara dari hati ke hati antar lelaki. Jadi ketika pertama kali mimpi basah yg dicari ayahnya, kalo Ayah pas gk di tempat, telpon 😊
  1. Starin Sani : Mba2 maaf baru ikut diskusi, saya kalo ngomongin anak masa pre akil baligh langsung keinget ponakan saya yg kelas 1 SMP, laki2, n cukup bermasalah di sekolahnya. Orangtuanya sudah bercerai n saat ini tinggal bersama ibunya, sering juga ke rumah kakek neneknya yg dari ayah, tapi justru jarang berkomunikasi sama ayahnya sendiri. Menurut mba2 semua, bagaimana dampak ke depannya jika di usia ini ia kurang dekat dgn ayahnya? Makasih ssebelumnya
Jawaban :
Menurut Eva, Ibunya harus kuat. Jadi sosok pengganti Ayah. kedekatan yg baik...
Namun, kedekatan itu bisa dengan sosok pengganti... paman... pakdhe...
Ibu bisa minta ke keluarga untuk ini…

Kiat mengajarkan pendidikan seksual :
1. Menjelaskan fungsi bagian tubuh dengan apa adanya... bukan dgn simbol.
2. Menjelaskan proses pembuahan dan konsekuensinya.
3. Mendampingi anak mencari tahu di internet.
4. Menjelaskan dengan mimik yg wajar dan sederhana sesuai tingkat penalarannya.
5. Pendidikan seksual dilakukan secara repetitif.

#FitrahSeksualitas
#Tantangan10Hari
#Level11
#KuliahBunsayIIP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENGENAL ANAK INDIGO MELALUI NOVEL

  Judul Buku : Misteri Anak Jagung Penulis : Wylvera Windayana Penerbit : PT. Penerbitan Pelangi Indonesia Cetakan : I, Januari 2013 Tebal Buku : 200 halaman Harga : Rp. 48.000,- Anda penasaran mengetahui siapa anak indigo itu, namun malas membaca buku The Indigo Children karya Lee Carroll dan Jan Tober? Saran saya, bacalah Misteri Anak Jagung. Novel remaja pertama yang ditulis oleh Wylvera Windayana ini mengisahkan tentang petualangan anak indigo dalam bingkai cerita misteri. Gantari – tokoh utama novel ini – sering dihantui oleh sosok Anak Jagung. Sosok itu seringkali muncul dalam mimpi-mimpinya. Sosok yang membuat Gantari penasaran sekaligus ketakutan. Selain muncul melalui mimpi, suara tangisan sosok misterius dari arah ladang jagung juga kerap mengusik telinganya. Apakah Legenda Anak Jagung yang diceritakan nenek Gantari itu benar-benar ada? Bersama Delia, Gantari berusaha mengungkap semuanya. Usaha mereka semakin terbuka ...

Membuat Hasta Karya Bentuk Hati

Kehadiran teman, sering memicu kreativitas anak-anak. Seperti sore beberapa hari yang lalu. Mbak Septi, tetangga kami main ke rumah. Sudah pasti anak-anak sangat senang. Berbagai permainan mereka mainkan. Mulai dari permainan fisik seperti naik sepeda hingga permainan imajinatif seperti bermain peran. Setelah lelah bermain, sore itu anak-anak mengambil kertas warna. "Bikin love, Yuk!" ajak Mbak Septi. Maksudnya bikin bentuk hati dari kertas warna. "Ayuk," Reksa mengambil kertas dan spidol. Keduanya lantas menggambar bentuk hati di atas kertas warna. Setelah selesai menggambar, keduanya pun mengguntingnya. Tertarik dengan aktivitas keduanya, saya pun ikut membuat bentuk hati. Saya menggunakan teknik yang berbeda dengan anak-anak. Setelah selesai menggunting, saya perlihatkan karya saya pada anak-anak. "Nih, buatan Bunda. Kanan kirinya sama kan?" Reksa dan temannya mengamati hasil karya saya. "Iyae, Bun." "Biar sama, cara bikinnya d...

MELUNCUR DI ATAS JAHE

“Teeet! Teeet! Teeet!” Suara bel berbunyi tiga kali. Tanda ujian berakhir. “ Alhamdulillah...”, ucapku pelan. Lega rasanya ujian semester ini telah berakhir. Bergegas aku mengumpulkan lembar jawaban ke depan. Ternyata aku yang paling akhir. Setelah mengambil tas, aku duduk di samping kursi Maikah. “Mai, aku dengar kabar dari kelas 6, liburan ini kita akan diajak outbond ke Gua Pindul lho..” bisikku pada Maikah. Sudah menjadi kesepakatanku dengan Maikah, pada masa-masa ujian seperti sekarang ini, pantang bagi kami berdua membahas soal ujian sekolah. Maikah menoleh. “Oya? Asyik dong! Jadi pengen beli gatot sama tiwul.” “Ah, kau! Makanan aja yang diingat,” kucubit perut Maikah yang semakin buncit. Maikah memasukkan peralatan tulis ke dalam tas. “Memang sudah pasti ke Gua Pindul?” tanya Maikah ragu-ragu. Aku mengedikkan bahu. “Yah, semoga aja” Topik tentang liburan semester memang selalu hangat dalam perbincangan kami. Sudah seminggu kami sekelas membincangkan topi...